Friday, July 24, 2015

Percaya diri
Anak yang percaya diri memiliki modal penting untuk masa dewasanya kelak, bila memang sudah ada bakat alami percaya diri, hal ini bukan masalah, nah buat anak yang “terlalu pemalu” ada baiknya orang tua membaca sampai selesai artikel berikut ini. 


Percaya Diri merupakan kunci sukses. Rasa percaya diri yang tinggi terbentuk karena anak punya gambaran tentang diri yang positif, yang terbangun oleh anak melalui pengalaman sehari-hari selama berinteraksi dengan orang-orang sekitarnya.

Tidak dibanding dengan anak yang lain, dimaklumi kemampuannya. Anak yang selalu disbanding-bandingkan menerima pesan, “kamu tak sebaik anak lain”. Merasa diri tak sebaik anak yang lain, akhirnya ia mengembangkan rasa rendah diri, bukan percaya diri.

Dibiarkan mencoba menyelesaikan tugas sendiri, tidak serta merta terus dibantu. Tugas seperti makan sendiri, melepas baju sendiri, memakai sepatu dan meletakkan sepatu atau handuk pada tempatnya, membuat anak bangga dapat melakukannya. Rasa percaya dirinya pun lama kelamaan akan terbentuk. Kunci penting untuk membangun rasa percaya diri anak adalah memberinya tugas dan kesempatan meyelesaikannya tanpa bantuan.

Dipuji sesuai pencapaiannya. Semua anak senang dan butuh dipuji. Penghargaan terhadap suatu keberhasilan memang patut dihargai. Bagi anak, pujian itu adalah tanda ia melakukan sesuatu yang baik. Anak yang tidak pernah mendapat pujian, tak pernah tahu apakah ia melakukan sesuatu yang baik. Menjadi anak baik itu adalah keinginan setiap anak dan harapan orang tua.

Diberi sebutan yang positif, seperti “anak rajin” atau “anak pintar”. Anak yang mendapat nama yang bagus akan mengembangkan dirinya sesuai dengan sebutannya itu. Bangunlah rasa percaya diri anak dengan strategi yang tepat.

Dengarkanlah anak. Tatap mata anak saat ia bicara, dan berikan perhatian pada yang dia sampaikan. Bahasa tubuh anda terbaca oleh anak, apakah anda member perhatian penuh atau sambil lalu. Perhatian membuat anak merasa dirinya penting. Keberadaannya yang penting ini akan membangun rasa percaya diri. Kesibukannya anda akan anda sulit focus pada satu hal, apalagi omongan anak yang bertele-tele. Luangkan waktu untuk mendengarkan anak bicara dan berlatih menanggapi omongan anak secara tepat. Karena anak butuh sekali rasa aman untuk mengungkapkan perasaan dan pikirannya.

Begitulah pentingnya Mengembangkan Rasa Percaya Diri Anak !!

Semoga bermanfaat….

0 komentar:

Post a Comment

Powered by Blogger.

Video

Our Facebook Page